7 PROYEK NFT TERBAIK DI ATAS NEAR PROTOCOL

Pertumbuhan sektor DeFi telah membawa inovasi NFT menjadi ke arah mainstream, dan perkembangan pesat NFT pulalah juga menimbulkan masalah-masalah baru yang butuh perhatian khusus. Jaringan blockchain Ethereum saat ini memonopoli sektor tersebut, dengan banyaknya proyek berbasis NFT diciptakan di atas jaringannya. Permasalahan apakah yang timbul dengan menciptakan NFT di atas jaringan paling popular di dunia? Masalahnya adalah sangat tingginya gas fee (biaya penggunaan jaringan blockchain) di dalam jaringannya. Ethereum mempunyai masalah yang sangat besar apabila berbicara mengenai gas fee yang dapat mencapai ratusan Dollar, hal tersebut menjadikannya sangat tidak praktis.

Apakah ada opsi lain untuk NFT dan proyek-proyek berbasis NFT?  Adakah pilihan lain? NEAR Protocol mempunyai beberapa proyek penting di atas platformnya, dan sering digadang-gadang sebagai Ethereum killer. NEAR Protocol adalah jaringan blockchain berfitur skalabilitas, yang memudahkan dan mempercepat pengembangan dari dApps. Saat ini ada 19 platform terdesentralisasi di atas NEAR blockchain, dan beberapa marketplace  untuk menciptakan (mint) dan berdagang NFT. NEAR Protocol mempunyai keunggulan signifikan jauh di atas Ethereum, jauh lebih cepat, dengan biaya gas fee yang amat sangat murah, menjadikannya sebagai platform ideal untuk perdagangan NFT.

NEAR Protocol dan NFT

NEAR Protocol adalah platform terbaik untuk NFT dikarenakan berbagai kelebihannya dibandingkan dengan Ethereum. Protokol ini jauh lebih cepat dan di samping itu, Ethereum juga bermasalah dengan tingginya gas fee. Faktor-faktor tersebut menjadikan NEAR ideal untuk perdagangan NFT.Seperti yang disebutkan sebelumnya, sudah ada proyek-proyek berbasis NFT yang dibangun di atas jaringan blockchain NEAR. Namun, sebelum kita membahas proyek-proyek tersebut, mari kita bersama-sama memahami konsep dan pengertian tentang NFT.

Arti dari Non-Fungible

Sebuah aset fungible adalah aset yang dapat ditukarkan dengan aset lain yang mempunyai persamaan yang identik. Bitcoin adalah contoh sempurna atas sebuah aset fungible, artinya pengguna bisa menukarkan 1 Bitcoin dengan 1 Bitcoin lainnya tanpa ada masalah berarti. Di sisi lain aset Non-fungible adalah aset yang mempunyai keunikan. Contoh sebuah aset non-fungible dapat berupa sebuah lukisan atau sebuah barang koleksi dengan jumlah terbatas. 

Sebuah Aset non-fungible mempunyai keunikan tersendiri yang membedakan dari aset-aset non-fungible lainnya. Non-Fungible Token diciptakan berbasis aset non-fungible digital unik di atas sebuah jaringan blockchain.

Apa itu NFT?

NFT adalah aset-aset digital yang mempunyai keunikan tersendiri, dengan identitas informasi masing-masing keunikan tercatat di dalam sebuah smart contract (kontrak pintar). Informasi di dalam smart contract tersebutlah yang menjadikan sebuah NFT mempunyai keunikan. Aset fungible seperti Bitcoin dapat dipertukarkan, artinya pengguna dapat mengirim dan menerima tanpa ada kendala. Aset Fungible juga tidak dapat dipecah, sederhananya pengguna tidak dapat mengirim ke pengguna lain, sebagai bagian dari lukisan atau hanya sebagian dari tiket.

NFT adalah sertifikat digital atas kepemilikan sebuah aset digital. Sebuah NFT adalah sebuah smart contract yang difungsikan terkait dengan sesuatu aset digital. Sekali dicatat di atas jaringan blockchain maka smart contract tersebut akan diterbitkan menjadi sebuah token (contohnya token dengan tipe ERC-721 di atas Ethereum). Apapun bisa dijadikan menjadi sebuah NFT, contoh paling populer adalah file JPEG, video atau GIF.

Proyek NFT di atas Near Protocol

Saat ini ada beberapa platform NFT dan proyek berbasis NFT di atas NEAR, mari kita lihat beberapa yang populer di antaranya.

Mintbase

Mintbase didirikan tahun 2018 oleh Nate Geier dan Caroline Wend. Nate menjabat sebagai CEO, sementara Caroline sebagai COO yang ahli dalam manajemen dan pengembangan bisnis. Mintbase meraih $1 Juta USD dalam pendanaan awal pada tahun 2020 yang dipimpin oleh Sino Global, beserta venture capital lainnya seperti Block Oracle Capital, D1 Ventures dan beberapa angel investor lainnya.

Platform Mintbase memungkinkan pengguna untuk menerbitkan (minting) dan menjual NFT NEAR. Pengguna dapat minting beragam aset digital, dari artwork , kupon FnB hingga tiket acara. 

Mintbase juga memungkinkan siapa saja asal dengan mempunyai akses internet untuk minting dan bisa menjualnya (listing) baik di platform marketplace Mintbase di atas NEAR atau marketplace lainnya seperti OpenSea (menggunakan Ethereum). Pengguna Mintbase dapat menciptakan smart contract di atas platform tersebut dan membatasi jumlah transfer dari NFT yang diciptakan. Hal ini adalah fitur untuk mencegah pemalsuan atau transfer ilegal dari sebuah aset yang unik. Mintbase lebih menitikberatkan fokus untuk menciptakan pengalaman baru dan unik dalam menciptakan NFT,seperti yang sudah dijelaskan, mendukung beragam kategori aset digital. Berlawanan dengan platform lainnya yang menitikberatkan fokus kepada 1 kategori NFT saja.

Mengapa Mintbase pindah dari Ethereum ke NEAR ?

Jawabannya adalah gas fee. Di atas Ethereum, gas fee menjadi sesuatu yang sangat mahal. Dalam proses minting NFT melalui aplikasi Mintbase , pengguna sebelumnya harus menciptakan sebuah toko digital atau lapak digital terlebih dahulu menggunakan smart contract yang sudah disediakan dan tentunya hal tersebut menggunakan gas fee dengan Ethereum. Awalnya gas fee masih terjangkau, pengguna dapat membuat toko digital dengan cepat. Namun dengan meledaknya pertumbuhan pengguna di dalam jaringan Ethereum, nilai gas fee perlahan-lahan mulai meningkat ditambah dengan cacatnya mekanisme traffic di dalam jaringan Ethereum, menyebabkan membuat toko digital menjadi sangat mahal hingga membutuhkan ratusan dollar. Hal tersebut memaksa Mintbase untuk memberikan informasi kepada para penggunanya agar bersabar menunggu nilai gas fee turun sebelum menciptakan sebuah toko. Tidak dalam waktu lama, Ethereum menjadi tidak efektif dalam menciptakan ataupun melakukan jual beli NFT.

Mintbase melihat NEAR sebagai platform jaringan protokol yang lebih baik dibandingkan Ethereum, dengan gas fee yang jauh lebih signifikan murah dikarenakan model eksekusi smart contract yang lebih efisien. Dimana NEAR juga mempunyai fitur Nightshade, sebuah pencapaian yang lebih dinamis di dalam hal pemecahan distribusi jaringan (blockchain sharding) .  Namun selain itu, ada hal lainnya mengapa Mintbase memilih pindah ke NEAR.

• Penggunaan Rust atau AssemblyScript untuk smart contract di atas NEAR memudahkan developer untuk menulis code pemrograman
• NEAR mempunya fitur alamat yang dapat dibaca pada umumnya, baik untuk alamat akun wallet maupun alamat smart contract
• Developer mudah masuk ke dalam NEAR, melalui NEAR Drops. Mereka dapat membayar untuk akun NEAR mereka dan langsung mengirim token NEAR
• Developer dan pengguna dapat memindahkan aset antar jaringan blockchain ETH – NEAR dan sebaliknya melalui dApp Rainbow Bridge.
• Platform DeFi yang populer di Ethereum seperti Aave dan Balancer akan berada di NEAR dalam waktu dekat, memudahkan integrasi yang mudah di masa depan.

Paras

Paras didirikan dengan visi menyediakan solusi untuk mengatasi peremajaan berkaitan dengan aset koleksi kartu (collectible cards). Platform ini memberikan validasi kepemilikan aset koleksi melalui teknologi blockchain melalui transaksi yang murah dan kencang. Platform ini memberikan fokus kepada penciptaan koleksi kartu berbasis kripto yang nantinya bisa dikembangkan lagi ke arah medium lain yang lebih menonjol.

Paras adalah marketplace terlengkap untuk koleksi kartu digital yang dibangun di atas NEAR. Platform ini memvalidasi kepemilikan dan memberi akses kepada user untuk menciptakan dan melayani transaksi perdagangan. Dengan kapasitas transaksi yang cepat dan biaya gas fee uang murah, Paras juga memberi perbedaan dari marketplace lainnya dengan menawarkan koleksi yang terdiri dari beberapa seri, dibandingkan hanya dengan single release. Hal unik yang membedakan Paras dari yang lain :

• Paras mengurangi beban pemeliharaan kepada kolektor dengan menjamin bahwa koleksi mereka akan tidak dimakan waktu. Platform ini menyingkirkan batas-batas antara creator atau seniman dan para kolektor dengan memberi akses market berbasis digital. Dengan NEAR Protocol, Paras mengurangi biaya dari para creator atau seniman untuk menjual kreasi kartu mereka.
• Paras mengembangkan sistem vertikal bagi para seniman, gamer dan insan kreatif untuk penciptaan kartu koleksi digital mereka agar bisa berkesinambungan dengan sebuah tema atau hikayat. Dengan metode ini, koleksi kartu digital di Paras sangat kaya dengan latar belakang dan narasi.

Paras menggunakan pendekatan dengan kurasi dan menciptakan komunitas berbasis NFT. Paras secara konsisten memastikan kualitas dari para artist dalam berbagai format. Para artist dapat menciptakan sebuah koleksi kartu baru di dalam Paras setelah melalui proses kurasi. Dan jumlah artist baru dibatasi hanya 30 setiap minggunya. Artist juga dipastikan harus memenuhi persyaratan medium mereka dengan rasio standar 64:89.

Semenjak diluncurkan, para artist di Paras telah mendapatkan lebih dari $25,000 USD, dimana platform sanggup memfasilitasi volume perdagangan lebih dari $35,000 USD lebih dari 700 transaksi. Platform tersebut mempunyai 80 kolektor aktif dan lebih dari 70 artist. Gas Fee yang murah menyebabkan batasan yang lebih rendah, memberi keuntungan kepada para artist tanpa harus khawatir terhadap biaya minting.

Mengapa NEAR sangat cocok untuk Paras?

Karena tingginya permintaan di dalam blockchain Ethereum dan hal tersebut menyebabkan timbulnya biaya yang sangat tinggi, memaksa para creator NFT yang baru terjun mencari alternatif dan solusi. NEAR wallet sangat efisien dan transaksi diselesaikan hampir secara instan disamping itu transaksi di atas NEAR sangat murah. Dan kedepannya Rainbow Bridge memastikan antara transaksi lintas jaringan antar NEAR dan Ethereum.

(L)Earner NFT

Learn NEAR Club juga akan menerbitkan koleksi PFP kami sendiri yaitu NEAR NFTs – (L)Earner Genesis Edition. Proyek ini akan kami luncurkan pada pertengahan February dan kami sudah memulai kolaborasi dengan salah satu graphic designer yang mendapatkan penghargaan tingkat global untuk menambah tingkat keberhasilan proyek kami. Kami percaya proyek ini akan menyebabkan perubahan secara masif di ranah NEAR NFT. Detail lengkap mengenai (L)Earner NFT termasuk biaya minting akan segera kami umumkan.

Pengguna dapat berlangganan di sini untuk mendapatkan early access untuk minting. Dan tentunya, pengguna wajib menjadi anggota LNC dan menyiapkan nLEARNs untuk partisipasi.

Hip Hop Heads

Hip Hop Heads menandai masuknya kultur amerika ke dalam ranah kripto. Seri kolaborasi artwork ini menampilkan karya Andre LeRoy Davis, pencipta The Last World dari The Source Magazine dan juga menampilkan animasi latar dari salah satu pemilik The Source Magazine, Ed Young.

Hip Hop Heads lahir dari kolaborasi antara Universal Hip Hop Museum, NEAR Protocol dan Ed Young. Bersama-sama mereka memutuskan untuk menciptakan koleksi NFT yang menampilkan para musisi hiphop dari tahun 70an hingga saat ini. Koleksi ini diberi judul NFT.HipHop  akan menampilkan 47 rapper legendaris dan memperingati 47 tahun era Hip Hop. Proyek ini menghubungkan kembali cikal bakal rap dengan teknologi terkini.

Setiap edisi menampilkan periode spesifik dalam industri hiphop, dan setiap NFT mempunyai penawaran sendiri-sendiri. Edisi 1 menampilkan periode 1973-1974, Edisi 2 menampilkan periode 1974-1975, dan seterusnya hingga 2021. Koleksi ini akan dilelang setiap harinya hingga tanggal 24 July.

Mengapa Hip Hop Heads memilih NEAR ?

NEAR Protocol memberikan kemudahan dan akses yang lebih mudah kepada khalayak luas. Seperti disebutkan sebelumnya, setiap harinya koleksi akan dilelang hingga tanggal 24 Agustus dan bisa dibeli menggunakan kartu kredit. Ini membuat proyek lebih dapat diterima dengan menggunakan NEAR. Lelang di dalam marketplacenya juga memberikan fokus lebih kepada fitur-fitur yang ada di atas NEAR Protocol, seperti interface yang familiar dan bersahabat mirip dengan Web2.0 , kemudahan dan harga minting yang relatif murah, dan aksesibilitas kepada end-user.

Dikarenakan disini pengguna dapat membeli NFT menggunakan kartu kredit, ini menjadikan hal yang amat sangat mudah untuk memiliki NFT tanpa prosedur yang rumit. Royalti untuk NFT di atas NEAR Protocol tertulis dalam code pada smart contract tersebut, yang memberi keuntungan atas royalti kepada creator apabila NFT tersebut dijual kembali oleh pemilik awalnya kepada pemilik baru (secondary marketplace) walau di marketplace lainnya. Hal tersebut dimungkinkan karena standarisasi contract pada NEAR Protocol. NEAR memberi para artist dan creator kendali atas hasil karya NFT mereka, menguntungkan mereka dari hasil karya mereka.

NPunks

Setelah kesuksesan Cryptopunks, Solpunks dan TPunks, NEAR akhirnya memiliki versi sendiri dari proyek tersebut, yang diberi judul Npunks. Seperti proyek Punks pendahulunya, akan ada 10,000 NPunks yang unik dengan perbedaan sendiri-sendiri. Koleksi ini memiliki 9 Alien, 24 Ape, 88 Zombie dan 111 Bots.

Untuk menghindari pengepul atau bandar dan memastikan partisipasi yang adil antar pengguna, semua pengguna memiliki kesempatan untuk membeli satu atau lebih NPunks. Pembelian bersifat acak dan setiap NFT adalah rahasia hingga semua minting awal selesai, setelahnya pengguna bisa menjual NPunks mereka.

NEAR Misfits

NEAR Misfits adalah koleksi NFT kriptografi yang pertama. Koleksi ini terdiri dari 1600 Normi, 150 Zombie, 101 Skellies, 50 Meerkats dan 22 Glitch Misfits. Pada bulan November 2021 sebanyak 1,923 Misfit terjual habis dalam rentang waktu 36 jam. Saat ini pengguna dapat mendapatkan NEAR Misfit di marketplace seperti Paras dan Mintbase

NEARNauts

NEARNauts adalah NFT berbasis komunitas yang dihasilkan secara acak bertujuan memiliki komunitas yang loyal dan organik. Daftar atribut kelangkaan memastikan keunikan setiap NFT (verifiable uniqueness). VRF atau Verifiable Random Function di dalamnya terdiri dari 3 algoritma – penciptaan (generated), pembuktian (proof) dan verifikasi (verification).

• Generated : menciptakan 2 pasang kunci (keys) – satu secret key (SK) dan satu public key (pk)

• Proof : mengambil SK dan message (x) untuk menghasilkan sebuah hasil acak (random output / y) dan sebuah bukti (proof)
• Verification : algoritma ini mengambil pk, x dan y dan menggunakan proof untuk verifikasi dan validasi sebuah output.

NEARNauts Community DAO akan diluncurkan pada kuartal 1 tahun 2022 (Q1,2022)

The NEARNauts Community DAO will go live in Q1, 2022.

Kesimpulan

NEAR Protocol memberi kemudahan, kecepatan dan biaya yang murah terhadap dApp yang dibuat dan diluncurkan di atasnya dibandingkan dengan protokol jaringan blockchain lainnya dan adalah proyek dengan masa depan yang terjamin di ranah kripto saat ini. NEAR memecahkan beragam masalah yang dihadapi pada proyek di atas Ethereum, seperti mahalnya biaya gas fee dan masalah kecepatan transaksi. Dan juga mempunyai ragam keuntungan lainnya berkat solusi pemecahan data dalam blockchainnya (sharding)

NEAR Protocol menunjukkan kemajuan yang signifikan, dengan fitur Sharding untuk memecahkan masalah yang dihadapi pada jaringan blockchain lainnya. Dengan pendekatan ini NEAR mampu menaikkan jumlah kecepatan (throughput) tanpa harus mengorbankan keamanan jaringan. NEAR Collective juga memastikan setiap engineer dan developer akan konstan bersama-sama bekerja untuk kemajuan NEAR Protocol.